Sejalan dengan visi misi Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, Sigit Wijatmoko yang baru saja dilantik menjadi Wali Kota Jakarta Utara menggantikan Syamsuddin Lologau bertekad untuk membuat Jakarta Utara semakin maju dan bahagia warganya.

P embangunan fisik dan non fisik

Sigit mengatakan, untuk pelaksanaan pembangunan di Jakarta akan dilakukan untuk jangka pendek, menengah dan jangka panjang serta optimalisasi pelaksanaan Kegiatan Strategis Daerah (KSD).

"Tentunya hal itu meliputi pembangunan fisik dan non fisik," ujarnya, usai prosesi pelantikan di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (3/9).

Sigit menjelaskan, pelaksanaan pembangunan fisik maupun non fisik harus diimplementasikan untuk semakin membuat warga bahagia dan senang tinggal di Jakarta Utara.

"Dalam pelaksanaannya, tentu banyak program-program pembangunan di Jakarta Utara yang akan mengedepankan pola partisipatif kolaboratif," terangnya.

Menurutnya, sesuai amanat Anies, seluruh jajuaran di Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Utara juga akan meningkatkan layanan publik, selalui siap, sigap, tanggap, serta responsif.

"Adanya permasalahan itu menjadi tantangan dan peluang bagi saya untuk bisa mewujudkan yang sudah menjadi kebijakan Pemprov DKI Jakarta," ungkapnya.

Ia menambahkan, berbekal pengalaman sebagai Wakil Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, dirinya juga bertekad untuk melakukan pembenahan transportasi umum di Jakarta Utara.

"Tentunya, semua yang sudah dirumuskan baik itu Jak Lingko dan pengembangan transportasi terintegrasi, akan menjadi salah satu fokus dan tujuan ke depan," tandasnya.